Destinasi Wisata Alam dan Peternakan Madu Trigona di Wisata Alam Cinunpang Kabupaten Sukabumi Jawa Barat

         

Foto: Ade Jamal,SH pemilik peternakan lebah trigona di Objek Wisata Cinunpang Sukabumi Jawa Barat.(dok JC)


SUKABUMI, TEGAR NEWS - Objek wisata dengan konsep keindahaan alam semakin marak di cari oleh para wisatawan lokal dan mancanegara, Sukabumi adalah salah satu daerah pegunungan yang sangat menjanjikan untuk para pecinta alam untuk menikmati keindahaan alam dan udara yang sejuk. Objek wisata alam Cinunpang menjadi salah satu destinasi wisata yang sangat digemari oleh wisatawan baik wisatawan domestik dan wisatawan mancanegara.

Objek wisata alam ini terletak di Jalan situ gunung, Desa Sukamaju, Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi, Provinsi Jawa Barat.

Selain objek wisata alam yang sangat indah, objek wisata cinunpang juga  memiliki peternakan lebah trigona. Lebah trigona adalah salah satu lebah terkecil di dunia yang dapat menghasilkan madu yang berkhasiat untuk menangkal radikal bebas, anti oksidan, dan sangat baik untuk menangkal virus juga membantu menambah daya tahan tubuh.

Salah satu pelopor peternak lebah trigona di daerah objek wisata Cinunpang, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat adalah Ade Jamal,SH.

Kang Ade sapaan akrabnya menuturkan, budidaya lebah trigona pertama kali dimulai sejak dua tahun terakhir. Berawal dari coba-coba dan berkoordinasi dengan Dinas kehutanan beserta kementerian kehutanan memberikan lima buah kotak yang berisi satu ratu lebah dan seratus koloninya, dengan modal awal sebesar 150 juta rupiah.

"Awalnya hanya coba-coba belajar lewat internet. Akhirnya mengajukan pelatihan di Dinas kehutanan Kabupaten Sukabumi. Bibit awalnya diberikan oleh Dinas terkait sebanyak lima kotak yang berisi satu ratu lebah dan seratus koloninya, butuh waktu tiga bulan untuk dapat menghasilkan 500gr madu per kotaknya. Sekarang sudah ada 150 kotak dan dapat menghasilkan 25kg sampai 30kg madu perbulannya," ujarnya kepada Tegar News, Minggu (29/11/2020).

Kang ade menambahkan, untuk menghasilkan madu berkualitas selain pakan alami juga harus ditambah dengan pakan buatan yang memang sengaja disediakan ditempat penangkaran miliknya.

"Selain pakan alami kita juga siapkan pakan buatan yang memang sengaja kita sediakan guna mendapatkan hasil yang maksimal," pungkasnya.

Selain wisata alam dan air terjun, objek wisata desa cinunpang juga menyediakan wisata panen madu lebah trigona, untuk harga tiket masuknya pun sangat terjangkau cukup dengan Rp.20.000,00/orang dihari libur dan Rp.15.000,00 / orang dihari kerja.(JC).

Posting Komentar

0 Komentar