BEKASI, TEGAR NEWS - Konfrensi Daerah (Konferda) Pewarna DPD Jawa Barat yang berlangsung pada Rabu (28/10) yang diselenggarakan di Mega Mall Bekasi Kota Bekasi, Jawa Barat yang di hadiri oleh ketua kesbangpol Kota Bekasi Abdul Kadir Jailani, Tim Walikota untuk percepatan pembangunan Benny Tunggul, Ketua Persatuan Gereja-Gereja dan Lembaga-Lembaga Injili Indonesia (PGLII) Jawa Barat Benyamin Lumondo.
Dalam diskusi kali ini diangkat tema merajut kebhinekaan peran jurnalis dalam membangun kebersamaan lintas agama dalam bingkai Pancasila.
Kepala Kesbangpol Kota Bekasi menjelaskan, peran jurnalis dalam penyampaian informasi harus dilandaskan berdasarkan fakta yang ada, sehingga tidak bermunculan berita hoax yang marak belakangan ini.
"Sesuai kode etik jurnalis, penyampaian informasi harus sesuai dengan fakta yang ada sehingga dapat meminimalisir beredarnya berita hoax," ujarnya pada saat mengisi diskusi, Rabu (28/10/2020).
Sementara dalam waktu yang bersamaan tim walikota Bekasi untuk percepatan pembangunan Benny Tunggul mengatakan, jurnalis merupakan pilar ke empat dan para jurnalis diharapkan dapat menyampaikan informasi sebenar-benarnya dengan informasi yang akurat dan tidak berdasarkan asumsi pribadi.
"Sudah sepatutnya para jurnalis khususnya jurnalis yang tergabung dalam pewarna untuk lebih memegang teguh kode etik jurnalis yang berlaku," jelasnya.
Dalam Konferda 1 Pewarna DPD Jawa Barat kali ini menjuk Kefas Hervin Devananda SH, S.Th, M pd.K sebagai Ketua DPD Pewarna Jawa Barat. Dan Suhartono, M.Th terpilih sebagai Ketua DPC Pewarna Kota Bekasi.(red).
0 Komentar