Diusung PDIP dan Gerindra, Keponakan Prabowo Maju Pilkada Tangsel

Foto : Rahayu Saraswati Djojohadikusumo (Istimewa)


JAKARTA , TEGAR NEWS - Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengatakan DPP Gerindra bakal melakukan rapat koordinasi teknis guna menyikapi rekomendasi dari PDI Perjuangan terhadap keponakan Ketum Prabowo Subianto, Rahayu Saraswati Djodjohadikusumo untuk maju di Pilkada Tangerang Selatan.

Sebelumnya, pihak Gerindra telah mengkonfirmasi tentang keberadaan surat rekomendasi terhadap Saraswati di mana ia diusulkan oleh PDI Perjuangan untuk mewakili Muhammad Ali sebagai calon wakil wali kota Tangsel.

Dalam rapat koordinasi tersebut, nantinya DPP Gerindra akan mengambil keputusan apakah pihaknya bersedia menempatkan Saraswati di posisi calon Wakil Wali Kota sebagaimana rekomendasi PDI Perjuangan atau ada keputusan lain.

"Ya kan Mbak Sara itu direkomendasikan untuk maju sebagai kepala daerah. Kepala daerah itu bisa wali kota bisa wakil wali kota. Nah, tentu dengan perkembangn terkini sesuai dengan mekanisme yang ada di partai, kami juga akan rapat koordinasi teknis untuk melakukan, memutuskan secara cepat langkah yang akan diambil, mengingat waktu pendaftaran Pilkada sudah dekat," jelas Dasco di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, pada Jumat (10/7/2020).

Selain soal Tangsel, rapat koordinasi teknis sekaligus membahas tentang rekomendasi partai terhadap para bakal calon di wilayah lain yang mengikuti Pilkada serentak 2020.

"DPP Gerindra akan melakukan rapat koordinasi teknis tentang Pilkada Tangsel dan Pilkada lainnya untuk segera mengambil langkah-langkah yang dianggap perlu," ujar Dasco.

PDI Perjuangan mengakui bahwa mereka turut mendukung keponakan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, Rahayu Saraswati Djojohadikusumo untuk maju di Pilkada Tangerang Selatan. 

Ketua Badan Pemenangan Pemilu DPP PDIP Bambang Wuryanto membenarkan adanya surat rekomendasi dari DPP PDI Perjuangan ke DPC PDIP Tangsel dengan nomor surat 1506/IN/DPP/VI/2020 tertanggal 30 Juni 2020 yang ditandatangani Sekjen Hasto Kristiyanto dan dirinya. Dalam surat tersebut PDIP merekomendasi Saraswati maju Pilkada Tangsel mendampingi Muhammad Ali.

Namun, Bambang tidak menjelaskan alasan direkomendasikannya Saraswati oleh PDIP. Ia hanya berujar keputusan tersebut sudah melalui pertimbangan politik.

"Soal tangsel 100 persen surat itu betul kepetusannya seperti itu, ya itu gak usah ditanyain. Tentu banyak pertimbangan di dalam politik," pungkas Bambang.(red)

Posting Komentar

0 Komentar