JAKARTA, TEGAR NEWS - Jelang pertarungan UFC 250 menghadapi Felicia Spencer, Amanda Nunes mendapat tantangan dari Valentina Shevchenko.
Petarung mixed martial arts yang memiliki catatan tarung tinju dan kickboxing profesional tersebut percaya diri menghadapi Nunes di kelas terbang.
Shevchenko yang pernah dua kali kalah angka dari Nunes di kelas bantam, merasa bisa memberi perlawanan di kelas dengan berat maksimal petarung 56,7 kilogram tersebut.
"Saya senang jika memang bisa. Saya senang bisa menghadapi Amanda Nunes di kelas 125 pounds [kelas terbang]. Dia bilang bisa dengan mudah memangkas berat badan. Bawa dia ke hadapan saya," ujar Shevchenko.
Petarung kelahiran Kirgiztan itu selalu mengalami kekalahan angka, bukan KO atau kuncian dari Nunes, dan menyatakan sudah memiliki data lengkap mengenai kelebihan dan kekurangan dari pemegang sabuk juara kelas bantam dan kelas bulu itu.
Shevchenko menambahkan dirinya lebih terbiasa berlaga di kelas yang lebih ringan ketimbang kelas bantam.
"Ketika saya mulai bertarung di UFC, saya selalu bertarung di kelas 135 pounds [bantam]. Itu adalah kelas yang lebih tinggi dibanding kelas saya sekarang. Jadi lawan-lawan saya lebih berat, tinggi, dan kuat ketimbang saya," kata Shevchenko.
"Saya tak memiliki masalah. Saya merasa percaya diri di kelas itu. Tetapi ketika menghadapi kelas yang lebih berat dari Anda, Anda merasa itu bukan untuk Anda karena harus berpikir keras dan Anda tidak dapat mencapai kemampuan potensial Anda. Karena Anda harus berhati-hati melawan petarung yang lebih kuat."
Jika Shevchenko kembali bertemu Nunes maka itu adalah pertemuan jilid ketiga di antara kedua petarung sejak pertama bersua pada 2016.
Shevchenko kini tercatat sebagai juara kelas terbang. Setelah merebut sabuk juara dari Joanna Jedrzejczyk, petarung berjuluk The Bullet itu tiga kali mempertahankan gelar. (red)
0 Komentar